Langsung ke konten utama

Motivasi



Oleh : Muhamad Jamaludin
Apakah yang kita butuh kan?, kita bertanya pada diri kita sendiri, sebenarnya apakah yang kita butuhkan?, penulis pernah melontarkan pertanyaan seperti ini kepada kerabat, kepada sahabat, kepada teman, apa yang sebenernya yang kita butuhkan?
Rata-rata diantara mereka menjawab dengan sebuah ambisi sukses, ada yang bilang “yang saya butuhkan adalah kerja keras”ada juga yang bilang “saya butuhkan adalah istiqomah” dan lain sebagainya, yah memang itu semua kita butuhkan dari kerja keras, tekad, kedisiplinan, istoqomah, dan lain sebagainya memang perlu dalam sebuah komponen untuk menyongsong kesuksesan kelak.
            Sahabatku, apalah arti sebuah kerja keras tanpa ada motivasi ? apalah arti tekad sekuat baja tanpa adanya motivasi, motivasi adalah kata-kata indah yang akan membangun ambisi mu, terkadang motivasi datang dari orang lain, dari alam sekitar kita, tetapi sahabatku ketahuilah bahwa motivasi terbaik adalah Allah, Dialah Allah yang memberi motivasi, motivasi sangat penting untuk diri kita, dalam beribadah sekalipun kita perlu motivasi untuk bisa menyempurnakan kewajiban kita kepada Allah,
Sahabatku waktu itu kami mengikuti sebuah seminar training motivasi dengan kakak motivator dari Daarut Tauhid Bandung, penulis ingat bahwa ada satu sesi yang tidak akan pernah dilupakan, waktu itu kakak motivator menyodorkan uang Rp. 100.000,- sambil bilang “Siapa yang mau uang ini”, lantas semua peserta mengangkat tangan serentak, kata-kata itu di ucapkan sampil berkali-kali, namun hal yang serupa pun kami lakukan kami angkat tangan tinggi-tinggi sambil bilang “saya kak, saya kak” dan pada akhirnnya kakak motivator itu menyimpan kembali uangnya disaku, entah apa yang mereka pikirkan penulispun tidak memamhami hal tersebut, penulis mengira hal itu Cuma basa-basi agat mencairkan suasana, namun dibalik itu ada sebuah pelajaran yang sangat berharga, ternyata kakak motivator memang benar-benar ingin memberi uang tersebut, tetapi yang kami lakukan hanya diam di tempat tampa ada usaha meraih uang tersebut, seandainya ada salah satu dari kami berpindah tempat untuk  mengambil uang itu maju kedepan hampiri pemotivator itu tentu jelas uang itu akan berpindah kepemilikannya, namun karena yang kami lakukan hanyalah berdiam diri dengan berharap di berikan kakak pemotivator itu maka tidak akan dapat uang itu.
Sahabatku ternyata kesuksesan itu seperti itu, kesusksesan akan datang bagi mereka yang bergerak menjemputnya, buka Cuma orang yang yang diam dengan hanya mau saja tanpa ada usaha mengambilnya, maka mustahil kesuksesan itu akan datang pada kita, seperti hal nya kasus diatas, ternyata yang mampu bergerak mengambil kesusksesan itu hanya orang-orang yang memiliki tekad dengan kuat, nah tekad sekuat baja itu hadir dari sebuah motivasi, jadi pentingkah motivasi untuk kita, jawabnnya sangat penting, karena motivasi dapat menghilangkan penghambat kesuksesan, dengan memotivasi diri ternyata kita bisa keluar dari zona putus asa, kita bisa kendalikan diri untuk menepis hal negatif dalam diri kita.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Power Of Santri

oleh: Muhamad Jamaludin             Santri kata yang tidak asing untuk kita dengar, bahkan kata yang sangat familiar dikalangan masyarakat indonesia, dalam hal ini penulis akan paparkan sepamahaman penulis mengenai kata dan makna itu, santri memiliki tiga gravitasi dalam orbit sebagain mana hukum Allah yang berlaku pada benda di alam semesta ini, diantaranya : Gravitasi ESQ, Gravitasi Iman, Islam, Ihsan, Gravitasi Akidah, syari’at, akhlak. Dalam hal ini semua subtansi gravitasi ini menjadi satu kepaduan yang saling terikat satu sama lainnya. Gravitasi ESQ Sungguh telah berlalu sebelum kamu sunnah-sunnah Allah (beberapa peristiwa), karena itu berjalanlah kamu di muka bumi, maka perhatikanlah bagaimana akibat orang-orang yang mendustakan. Qs Aali-‘imraan (keluarga Imran) 3:137             Meminjam teori dari John naisbitt patricia aburdance, dalam bukunya yang terk...