Oleh : Khotibbul
Umam
Pahlawan
adalah orang yang telah berjuang dan mempertaruhkan nyawanya untuk mebela
negara kesatuan republik indonesia. Tanpa mengenal rasa takut dan putus asa,
ketika menghadapi para penjajah bangsa yang bersenjata lengkap dan canggih.
Sudah berapa banyak nyawa para pembela bangsa yang hilang di medan perang, dan sudah berapa
banyak tetes darah para pahlawan yang telah membasahi tanah NKRI. Hanya dengan
sebuah bambu runcing yang di genggam erat di tangannya, dan di dorong dengan
semangat juang yang membakar jiwa dan raga, para pahlawan akhirnya mampu
mengusir para penjajah dari negara kesatuan republik indonesia.
Sekarang
saatnya para pemuda/i penerus bangsa untuk melanjutkan perjuangan para pahlawan
yang tangguh dan gagah berani yang sudah berhasil mengusir para penjajah dari
negara kesatuan republik indonesia. Jangan pernah kita kecewakan perjungan
mereka, dan jangan pernah kita untuk menghancurkan apa yang telah di
perjuangkan para pahlawan untuk bangsa indonesia. Sebagai pemuda/i penerus
bangsa,kita harus kuat dan tak mengenal rasa lelah untuk memberikan yang
terbaik untuk bangsa. Jangan pernah berfikir apa yang sudah bangsa indonesia
berikan untuk kita. tapi berfikirlah apa yang sudah kita berikan untuk bangsa indonesia.
Bangkitlah wahai para
pemuda/i harapan bangsa Indonesia.
Tanamkanlah rasa semangat juang dan patriotisme seperti para pahlawan untuk
menghadapi perkembangan zaman globalisasi seperti sekarang ini. Jauhkanlah
pergaulan – pergaulan yang bisa merusak moral para penerus bangsa. Dan jadilah
satu titik cahaya harapan bangsa, untuk membangun bangsa ini menjadi bangsa
yang di segani oleh bangsa-bangsa lain. Teringat ucapan sang proklamator
kemerdekaan berikan aku 10 pemuda, maka akan ku guncangkan dunia. Jika
ada 10 pemuda pastikanlah bahwa kita salah satunya. Kalau bukan sekarang kapan
lagi, kalau bukan kita siapa lagi!!! MERDEKA...
Yogyakarta, 10
November 2017
selamat hari pahlawan 10 november 2017, salam litterasi Litbang and networking Korda Mahasiswa IIQ Annur Yogyakarta,
Yogyakarta, 10 November 2017

Komentar
Posting Komentar